>Counting days.. i’m going solo!

>Klik! Confirmed!
Wait! Did i just bought return ticket Sin-Jkt for next month??! YES, I DID!
Huaa.. i’m surprised.Oh La La!

that’s not me! ;p

Selama ini saya seringkali hanya sekedar ngomong mau deh solo backpacking ke luar negeri. Dan sekarang ini saya tinggal menghitung hari – hari perjalanan my first solo backpacking ke negeri Singa alias Singapore terealisasi. Yup, i’m going solo.Finaly!

Berawal dari kebiasaan saya memantau situs budget airlines kepunyaan negeri Jiran tersebut, dan pengalaman beberapa temen saya yang seolah mulai dari pertengahan tahun ini seperti ‘piala bergilir’ menjejakkan kaki di Singapore, membuat saya berandai-andai “kapan yah giliran saya?!”.  Dalam hati kecil sih pengen banget deh bisa ke sana tapi sendiri. Maklum, bisa dibilang sudah menjadi obsesi pribadi saya buat solo backpacking. 😉

Kebetulan beberapa waktu belakangan beberapa budget airlines pun seolah mendukung hasrat untuk traveling ke negeri tetangga. Ibarat gayung bersambut, saya memutuskan untuk beli tiket pergi Jkt-Sin tgl 18 Nov ’10 seharga Rp. 25.000,- ( belum termasuk airport tax). Kenapa ga sekalian beli tiket pulang?
Karena untuk tiket promo masalahnya kita jarang bisa nentuin waktu yang pas sama yang kita inginkan.
Untuk dapetin tiket return yang murah saya harus menunggu sampai tgl 23 Nov ’10 yang artinya terlalu lama waktu yang saya habiskan hanya sekedar menengok Singapore.Di samping itu, paspor saya masih dalam proses dan budget yang harus saya keluarkan di Singapore juga makin besar. Tujuan saya kan backpacking, makin murah makin menyenangkan donk? hehe. Sepertinya Tuhan merestui rencana saya kali ini, penantian setia saya ( Halagh) mencari tiket pulang murah untuk tgl 20 Nov ’10 ga sia-sia. Tiger Airways ( another budget Airlines) yang akan mengantarkan saya kembali ke tanah air nantinya. Kebetulan lagi ada promo early bird, tiket SGD 0, jadi saya hanya perlu membayar airport tax dan surcharge  credit card total SGD 35. Lumayan kan, dari pada manyun. 😉

Akan jadi seperti apa yah my First solo backpacking nanti?
Ga sabar jadinya. 😉

>My Paspor.. Finaly!!!

>

Wahhh… Senangnya berhasil menggenggam buku hijau ini ditangan.
Maklum proses pembuatannya memakan waktu yang sangat lama dan bikin sebel. 😦
Dimulai dari pembuatan KK (Kartu Keluarga) yang harus di revisi karena kesalahan informasi. Harus rela menunggu sekitar 1 bulan, ya satu bulan hanya untuk bikin Kartu Keluarga yang beranggotakan diri saya sendiri.
Setelah KK selesai, saya langsung menghubungi agent yang saya dapat dari teman kantor saya.
Paling ngga harganya termasuk lebih murah dibanding agent lain. Saya harus rela mengeluarkan dana sebesar Rp. 450.000,- untuk pembuatan paspor (waktu normal). Sebenernya sama aja waktu yang dihabiskan dengan kita mengurus sendiri dan dana yang dibutuhkan juga hanya sekitar Rp. 270.000,- tapi harus rela bolak balik. Mungkin harus bayar extra biar bisa lebih cepat, tapi ya sudahlah saya bisa menunggu. Sebelumnya saya sudah mencoba untuk mengurus paspor sendiri dengan melakukan registrasi online terlebih dahulu, hanya saja tidak berhasil.
Rabu, 13 Oktober saya ijin masuk kerja setengah hari untuk foto dan interview (hanya verifikasi data). Untungnya sih saya cuma sekali aja datang ke kantor Imigrasi Jakarta Selatan ( yang di Mampang di renovasi jadi dipindahkan ke TB. Simatupang alias jauh bener). Jam 07.45am saya naik bis dari terminal Senen naik P20 sampai warung buncit saya ‘di oper’ ke P20 lain, berhubung macet dan agent saya sudah mengantrikan nomor untuk foto akhirnya saya turun dan naik ojek ke Kantor Imigrasi.
Situasi dikantor Imigrasi rabu kemarin sangat padat, banyak sekali orang-orang yang punya kepentingan. Dan meskipun saya sudah memegang nomor antrian tetap saja harus sabar menunggu sekitar 1 1/2 jam untuk giliran saya. Tak sampai 10 menit di dalam, saya sudah selesai dan kata petugas imigrasinya ditunggu saja 4-5 hari kerja ketika saya bertanya berapa lama proses paspornya. Hoalahhh.. Ya sudahlah.
Dan akhirnya tepat 1 minggu setelah foto paspor, hari ini buku hijau tersebut sudah bisa saya genggam.
Now, i’m so ready hunting tiket promo buat plan tahun depan. Yeayy!!!